Rabu, 21 Mei 2008

Syair budaya

akan kutulis dan kudramakan satu buah cerita paling sedih untuk kukenang...
sebuah perjalanan romantis dari suatu bangsa yang sangat beragam dan begitu besar...

ini adalah roman yang membangunkan masa-masa heroik tentang itu semua...
kebangkitan dari sebuah peradaban yang terkungkung dalam era pengorbanan...

aku lahir dan kita terlahir dalam suasana hati yang senantiasa suka cita...
memorial tentang pengorbanan dan darah habis sudah...
nurani telah mati untuk seyogyanya menghargai tulang-tulang dan darah mereka yang pemberani...

itulah hidup yang tanpa kita sadari telah mengembalikan kita lagi...
sekembalinya kita pada rezim terdahulu...

akankah kita sudi membuka mata, melangkahkan kaki dan bergerak secara perlahan namun pasti...untuk kita dapatkan dan memaknai sebuah arti penting kemerdekaan bangsa...

sebuah kemerdekaan hakiki yang bagai lembaran kertas-kertas dalam hati insani bangsa..
yang tersimpul menjadi satu tali kesatuan...
atas nama agama, bangsa, dan negara untuk hidup yang tentu 'harus' lebih baik....


- ddhewitte, untuk 'BBM murah dan merakyat'-
- testing posting buat blog barunya!!!-

22 mei 2008